Kesalahan Yang Sering Dilakukan Pengguna Android

Ponsel dan tablet Android memiliki banyak fitur hebat, tetapi itu bisa menjadi keunggulan sekaligus kekurangan. Mungkin ada banyak hal yang tidak Anda ketahui, atau beberapa hal yang Anda lakukan dengan salah. Mari perbaiki beberapa kesalahan tersebut.

Terlalu Sering Menutup Aplikasi

Salah satu mitos terbesar tentang Android adalah bahwa menutup aplikasi dapat memperpanjang masa pakai baterai. Ini sebenarnya tidak pernah benar, dan bahkan bisa berdampak lebih buruk. Meskipun mungkin terlihat masuk akal, terutama jika Anda terbiasa dengan sistem operasi desktop. Tetapi hal tersebut tidak diperlukan pada perangkat Android.

Android dirancang untuk mengelola aplikasi yang berjalan di latar belakang untuk Anda. Ketika sumber daya dibutuhkan, Android akan secara otomatis menutup aplikasi yang tidak digunakan dalam waktu yang lama. Jika Anda menutup setiap aplikasi setelah selesai menggunakannya, maka aplikasi tersebut harus memulai ulang dari awal ketika membutuhkan lebih banyak daya ataupun sumber daya.

Anda hanya perlu menutup aplikasi Android secara paksa jika aplikasi tersebut tidak berfungsi dengan baik. Selain itu, lebih baik untuk tidak menyentuh aplikasi tersebut dan biarkan Android melakukannya sendiri.

Terlalu Longgar dengan Izin Aplikasi

Aplikasi Android dapat meminta berbagai jenis izin. Mulai dari lokasi hingga aktivitas lainnya. Terlalu longgar dengan izin tersebut, aplikasi tentu saja berusaha keras untuk mendapatkan akses, akan tetapi lebih baik untuk selalu berhati-hati.

Sebagai contoh, untuk akses lokasi, Anda memiliki opsi untuk memilih antara “Lokasi Tepat” dan “Lokasi Perkiraan”. Anda sebaiknya selalu memilih “Lokasi Tepat” jika memungkinkan. Praktik yang baik lainnya adalah memberikan izin sementara kepada aplikasi. Pilih “Hanya Sekali Ini” jika itu adalah sesuatu yang tidak akan Anda gunakan secara teratur.

Untungnya, Android memiliki fitur bawaan yang melindungi Anda dari aplikasi yang menyalahgunakan izin, tetapi Anda juga dapat melindungi diri sendiri. Mudah untuk memeriksa aplikasi mana yang menggunakan izin mana.

Tidak Menggunakan Peluncur Layar Utama Pihak Ketiga

Hampir semua hal di Android dapat diganti dengan alternatif dari toko Google Play, termasuk layar utama. Peluncur layar utama pihak ketiga menawarkan lebih banyak opsi personalisasi daripada peluncur default dari produsen ponsel Anda.

Beberapa favorit pribadi kami termasuk Nova Launcher dan Niagara Launcher. Nova sangat bagus jika Anda ingin banyak personalisasi dan pengaturan untuk dieksplorasi. Niagara memiliki desain minimalis yang sangat bagus pada ponsel berlayar besar.

Buka Google Play Store dan cari “peluncur layar utama.” Anda akan menemukan banyak aplikasi untuk dipilih. Mengubah peluncur default sangat mudah, biasanya aplikasi tersebut akan memandu Anda melalui prosesnya. Mari menjelajah!

Menginstal Aplikasi Antivirus

Sebagai sistem operasi yang paling populer di dunia, Android juga seperti Windows,secara alami menjadi target besar bagi virus dan malware. Anda mungkin berpikir bahwa berarti Anda perlu menginstal aplikasi antivirus di ponsel Android Anda. Tidak perlu.

Android memiliki beberapa lapisan perlindungan bawaan untuk menjaga perangkat Anda tetap aman dari serangan berbahaya. Pertama dan terpenting, berbeda dengan PC, Anda mungkin hanya mengunduh aplikasi dari toko aplikasi terpusat, yaitu Google Play Store.

Aplikasi yang dipublikasikan di Play Store secara cermat diperiksa oleh Google Play Protect untuk mendeteksi malware, sehingga Anda dapat merasa aman saat mengunduhnya. Bahkan jika Anda memasang aplikasi Android dari sumber di luar Play Store, aplikasi tersebut tetap akan diperiksa untuk mengidentifikasi adanya malware. Play Protect juga mengawasi peramban web Anda.

Secara singkat, sebagian besar orang tidak perlu khawatir tentang menggunakan aplikasi antivirus. Cukup gunakan Play Store dan dengarkan peramban web Anda ketika mengatakan bahwa suatu situs tampak mencurigakan, dan Anda akan baik-baik saja.

Tidak Menjelajahi Menu Opsi Pengembang yang Tersembunyi