2020 adalah tahun yang sangat penting bagi Netflix . Meskipun dunia sedang menghadapi pandemi yang disebabkan oleh virus Corona baru (SARS-CoV-2) dan semua produksi asli studio telah berhenti syuting, platform tersebut mengkonfirmasi lonjakan penonton sejak awal periode karantina. Selain itu, coCEO Ted Sarandos mengungkapkan dalam sebuah wawancara bahwa perusahaan mencapai jumlah 10,1 juta pelanggan berbayar pada kuartal kedua tahun 2020, hampir tiga juta lebih dari yang diharapkan untuk periode tersebut.
Seolah-olah itu belum cukup, Netflix masih mencapai 160 nominasi Emmy berkat Ozark , The Crown , Dial Friend to Kill , Stranger Things, di antara judul-judul lain yang disukai oleh publik. Penghargaan tersebut dianggap sebagai “Oscar dari serial televisi”, dan akan berlangsung pada tanggal 20 September di Los Angeles, dalam edisi virtual 100%.
Meski dengan begitu banyak fitur baru, layanan streaming tetap memutuskan untuk merombak desainnya. Mereka yang biasanya menonton film dan serial di platform melalui komputer atau notebook, akan melihat beberapa perubahan yang terlihat saat menelusuri berbagai judul di katalog.
Baca juga : Kenali Beberapa Bioskop Keren Yang Ada Di Dunia
Meskipun sudah terlihat oleh beberapa pengguna sejak diluncurkan pada awal Agustus, tidak jelas kapan akan tersedia untuk semua pelanggan. Perubahan terbesar menyangkut cara halaman konten ditampilkan. Faktanya, konten tidak lagi ditampilkan di halamannya sendiri, tetapi di jendela pop-up.
Sebelumnya, saat menjelajahi katalog dan mengklik judul, pengguna dialihkan ke halaman yang nama, pratinjau, dan informasi dasarnya memenuhi seluruh layar browser. Sekarang, jendela pop-up muncul dari katalog, mengklik thumbnail membuka overlay yang Anda lihat pada gambar di atas. Anda masih dapat menambahkan judul ke daftar Anda, serta menilai atau menontonnya dengan mengklik tombol.
